BLENCONG
Obor penerang
bagi seorang dalang
ketika memainkan wayang
agar wayang terlihat terang
raksasa-raksasa yang garang
atau para ksatria yang
tenang
punakawan yang selalu girang
tidak sakadar bayang-bayang
yang tampak remang-remang.
Ajaran Ilahi yang tergelar
di bumi
ibaratnya obor untuk
menerangi
setiap saat oleh kegelapan
duniawi
kegelapan setiap waktu
menghantui
perjalanan kita menuju ke
surgawi
perjalanan hidup menghadap
Ilahi.
Mereka yang merasa mempunyai
obor penerang petunjuk agamawi
tak perlu memakai obor
penerang ini
cukup kiranya mengkaji isi
kitab suci
mampu memberi puas dan
terang hati
dilaksanakan dengan sadar
berbakti,
niscaya sampai ke
kesunyataan sejati.
Kalam Ilahi yang diibaratkan
obor ini
gunakanlah untuk menerangi
hati nurani
supaya selamat jalanmu
menuju surgawi
jangan hanya memandang
terang obor ini
malahan engkau dapat menjadi
silau nanti
bahkan dapat terpeleset dan
jatuh ke bumi
hingga akhirnya tidak
kembali lagi pada Ilahi,
jangan pula saling
mengunggulkan obor ini
sebab dapat menimbulkan
perselisihan nanti.
Bersungguhlah melaksanakan
Kalam Ilahi
Obor penerang jalan menuju
ke Surgawi
Blencong suci hakiki
penerang hati nurani
Selamat sampai Taman
Kemuliaan Abadi.
Bekasi, 8 Juli 2014
No comments:
Post a Comment